Muwashaffat Muslim

Muwashaffat Muslim
Assalamu'alaikum wr.wb

Kamis, 31 Mei 2012

Jangan Bersedih, Sungguh Allah Subahanallahu Wa Ta'ala Bersama Kita


          Mungkin sering terbersit dalam benak kita rasa lelah, rasa bosan, dan rasa ingin berhenti pada jalan ini. Bukanlah suatu hal yang aneh bila ini pernah kita rasakan. Mungkin dalam menapaki jalan ini, kita sering merasa heran selama ini kita berda'wah bukan untuk uang, bukan untuk kekuasaan, dan juga bukan untuk mendapatkan pujian bahkan kita rela mengorbankan waktu, tenaga, dan uang kita dalam jalan ini, menyeru kepada kebaikan dan mencegah kemunkaran. Lalu, kenapa da'wah kita sering tertolak?
            Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda : “Tolonglah saudaramu ketika didzalimi dan ketika mendzalimi”. Para sahabat bertanya : “ Ya rasul, bagaimana kami menolong sahabat kami yang sedang mendzalimi ?” Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab :”Dengan cara menghindarkan dia dari berbuat kedzaliman”.
               Saudaraku, da'wah bukanlah sesuatu yang pasti diterima, jalan da'wah bukanlah jalan yang ringan melainkan jalan yang berat, bahkan Nabi Nuh -seorang rasul- pun pernah mengadukan hal ini kepada Allah Subahanallahu wa Ta'ala (Q.S Nuh : 5-20). Seperti inilah jalan da'wah, keberhasilan seseorang dalam berda'wah tidak bisa dilihat dari hadirnya banyak orang ketika ta'lim, terwujudnya proker-proker di Rohis-rohis di sekolah atau LDK-LDK di kampus, atau pun ketika kita memegang kekuasaan.
            Percayalah saudaraku, ada atau tidak adanya kita, suatu saat nanti Islam akan berjaya yang terpenting adalah apakah kita termasuk orang yang berkontribusi di dalamnya? Tugas da'wah kita bukanlah untuk menjalankan proker, bukanlah untuk meraih kekuasaan, dan tidak juga mencari kuantitas masa itu semua hanyalah alat dan tak boleh menjadi tujuan sementara itu, tujuan da'wah kita adalah meraih ridho-Nya dalam setiap aktivitas yang kita lakukan.
                   Semoga kita selalu dilimpahkan nikmat-Nya yang paling besar, yakni nikmat iman dan islam serta semoga kita selalu dalam rahmat-Nya dan kuat menghadapi setiap ujian-Nya hingga kita dimasukkan ke surga-Nya. amiin. Semoga dapat menjadi pelajaran bagi kita semua khususnya penulis wallahu'alam bisshawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar